Pakaian tradisional dan Busana pengantin seluruh Nusantara
Wedding Dress Javanese Solo Basahan :
Wedding Dress Javanese ala Mataram :
Wedding Dress from Madura :
Wedding dress from Bali :
Wedding Dress from Ternate :
From Aceh.
Adat Batak Karo
=================
Adat Simalungun
===================
Pakaian Adat Padang
Sumatra Barat
====================
From Melayu – Siak – Riau
=======================
Pakaian Adat Melayu Tanjung Pinang (1)
==================================================
Paklian Adat Riau – Batam
———————————————————————————————–
Pakaian Adat Riau (1)
———————————————————————————————–
Pakaian Adat Tanjung Pinang (2)
Pakaia Adat Riau (2)
———————————————————————————————–
Pakaian Adat Riau (3)
———————————————————————————————–
Pakaian Adat Riau Bengkalis
———————————————————————————————–
Pakaian Adat Riau Indragiri
———————————————————————————————–
Pakaian Adat Riau.(Above, Below)
Pakaian Adat
Bengkulu-Sumatra
———————————————————————————————–
Pakaian Adat Lampung
———————————————————————————————–
Pakaian Adat
Lampung
Pakaian Adat Petinggi Datuak Datuak Minangkabau
———————————————————————————————–
Pakaian Wanita Payakumbuh, Sumatra Barat
Pakaian Adat Minagngkabau Sumatra Barat
Pakaian Pengantin Baju Roki Minangkabau
Pakaian Adat Palembang Sumatra Selatan
————————————————————————————————Pakaian Adat Betawi
Pakaian Adat Sunda
Pakaian Adat Jawa
———————————————————————————————–
Pakaian Tari Jawa Tengah
Wedding Dress Singosari Kingdom
—————
Wedding Dress Kediri Kingdom East Java
Wedding Dress Majapahit Empire :
———————————————————————————————–
Kebaya Jawa :
Pakaian Adat Bali
———————————————————————————————–
Pakaian Adat Madura :
————-
Pakaian Adat Kalimantan Barat
————-
Pakaian Adat
Dayak Kalimantan Timur
Exotic Girl from Dayak Kalimantan.
——————————-
Pakaian Adat Kalimantan Selatan :
Pakaian Adat Kalimantan Tengah
Pakaian Adat Kalimantan Tengah
Pakaian Adat Kalimantan Timur
Pakaian Adat Sulawesi Utara :
————
Pakaian Adat Sulawesi Tengah :
————————–
Pakaian Adat Sulawesi Tenggara :
————-
Pakaian Adat Sulaweswi Selatan
————-
Pakaian Adat
Bugis – Sulawesi Selatan
Pakaian Adat Sumba
————————————–
Pakaian Adat Kupang – Timor Island
PakaianAdat Pulau Rote :
Pakaian Adat Maluku :
Pakaian Adat Papua
Pakaian Adat Papua :
Additional Traditional & Wedding Dress of Indonesian Tribes
(Thanks to Bambang Priantono for the pictures)
Aneuk Jamee, Nangroe Aceh Darussalam
Alas traditional costume, NAD
Mandailing, North Sumatera
Karo, North Sumatera
Nias, North Sumatera
Kerinci traditional dress, Jambi
Bengkulu Malay Pasemah, South Sumatera
Solok style, West Sumatera Rejang costume, Bengkulu
Palembang wedding dress
Palembang wedding dress with hijab
Jambi
Lampung girl
Betawian wedding dress
Classical Sundanese wedding dress
Other Sundanese wedding dress
Sumedang Larang wedding dress, West – Java
Abah-abah bondan, Cirebon
Royal Cirebon wedding dress
Yogyakarta wedding dress (basahan)
Jogjakarta Wedding dress
Yogyakarta traditional dress
Kudus traditional dress, Central Java
Mojoputri wedding dress, East Java
Osing wedding dress, Banyuwangi – East Java
Banyuwangi brides
Sumenep Madurese wedding dress
Madurese traditional dress
Kolonedale, Central Sulawesi
Assorted from South East Sulawesi
Pamona girls, Central Sulawesi
Bugis costumes, South Sulawesi
Mamasa costume, West Sulawesi
Balinese traditional dress
Gandrung Lombok dress
Sasak dress, W. Nusa Tenggara
Bima traditional dress, NTB
Dompu traditional dress, NTB
Sumbawa wedding dress, NTB
Kutai royal wedding dress, East Kalimantan
Samarinda Buginese dress
Jagad Dewa Dewi 
Pakaian adat Jawa Tengah. Pakaian tradisional seperti di atas biasa digunakan dalam acara pernikahan.
Kebaya, bagi wanita Jawa memiliki makna tersendiri. Nilai filosofi dari kebaya adalah kepatuhan, kehalusan dan tindak tanduk wanita yang halus dan lembut. Bentuknya yang sederhana merupakan simbol kesederhanaan masyarakat Jawa.
Dalam tradisi Jawa, wanita mengenakan gelung dari kata gulung. Maksudnya rambut wanita yang digulung dan di ikat berbentuk bulatan merupakan simbol reproduksi wanita yang dapat digelar dan digulung (melebar-menyempit), sehingga dapat melahirkan anak-anak (melebar), namun pada saat tidak digunakan akan digulung (menyempit) kembali dan rapi dengan sendirinya.
Berapa sering anda temui pengantin mengaku-ngaku menggunakan adat Jawa tapi pakaiannya sudah dimodifikasi dengan jilbab? Melihatnya saja sudah aneh. Ini pakaian adat mana kok dimirip-miripkan budaya Jawa, tapi bukan Jawa, tapi maunya dibilang Jawa. Jika sudah ditambahi jilbab, namanya bukan adat Jawa lagi. Budaya Jawa selama berabad-abad sudah demikian. Pakaian adat Jawa tidak baik jika dilebur dengan pakaian adat impor. Filosofinya jadi berubah, tidak sesuai lagi dengan nilai-nilai luhur budaya Jawa.
http://sosbud.kompasiana.com/2013/01/13/budaya-jawa-tidak-butuh-diubah-menjadi-islami-519190.html#comment
@ Mastrib,
Sugeng rawuh lan maturnuwun linknya :)…
Menanggapi komentar yang pro dan kontra, menurut saya apa yang ibu Esther sampaikan adalah sudah benar apa adanya, kita mungkin bisa memadu padankan baju kebaya dengan modifikasi lainnya, dan itu adalah syah syah saja. Tapi yang ibu Esther tekankan di sini adalah jika pada waktu ceremony perkawinan seharusnya ya pakem aslinya yang di pakai, sehingga menjadi lebih sakral. kalau di luar acara itu ya bebas saja berkebaya dengan kerudung/ hijaber atau bersexy ria nggih monggo.
Orang jawa/ Budaya jawa itu universal, sehingga ia bisa memangku semua budaya asing, namun ada kalanya seseorang/ masyarakat seharusnya bisa memilah mana yang patut di kenakan pada acara tertentu atau tidak. jadi ini bukan mempersoalkan penampilan jilbabnya, melainkan di acara apa/ mana ia menggenakannya. Namun tentu saja pendapat ini mudah di patahkan oleh karena euforia hijaber yang melanda nusantara saat ini, sehingga sekali lagi budaya baju pengantin jawa serta model rambut gelungnya yang pakempun terus mendapat gerilya penetrasi budaya jilbab sebagai ganti penutup rambutnya.
Jika kita memiliki kedaulatan spiritual budaya bangsa yang seutuhnya, maka kita harus menjunjung tinggi budaya pakem aslinya, bukan malah mendebatnya hingga merembet ke urusan keyakinan agama yang tentu tidak akan ada habisnya di kupas, Semoga semua pihak berintropeksi diri.
salam rahayu,
Dewi
bener mbak Dewi, budaya jawa itu pasti komplit mulai dari cara hidup, cara berpikir, cara bergaul, cara berpakaian, dll. penetrasi budaya akan mempengaruhi semua itu dan akan mengubah jalan hidup orang jawa selanjutnya, jika tidak hati-hati ya punah. suatu saat nanti bisa saja orang jawa malu mengakui diri sebagai keturunan jawa, dan melecehkan cara hidup ataupun cara berpikir orang jawa, termasuk cara berpakaian orang jawa. jadi melalui pelestarian pakaian adat jawa, kita membenahi pi
@ Hyono,
Maturnuwun apresiasinya, semoga itu tidak terjadi pada generasi Jawa, harus tetep selalu eling lan waspada, untuk selalu nguri-uri budaya bangsa :)…
Salam rahayu,
Dewi
Daku sudah punya pengantin bettier kuning jaman 1978, kubawa teman bapak, wa itu aku ppunya kaos ratu rania, pengantinku maunya seperti di pinterest bajumkuning payung kuning
@ Sukariyati Binti BUSANEN,
Maturnuwun, that`s good, it`s nice to hear that you have a ranian t`shirt collection and a yellow wedding clothes that you cherish in life 🙂 …
MBAK DEWI SAYA MAU BERTANYA TENTANG ARTI DAN MAKNA DARI SEMUA AKSESORIS PENGANTIN MELAYU RIAU. SEPERTI JURAI SEBAI DLL..
Sugeng siang @ April,
Terima kasih atas kunjungannya di Butik JDD, mohon maaf saya tidak banyak mengetahui tentang seluk beluk busana Riau, tapi saya coba searchingkan di perpustakaan mbah google, dan saya menemukan link ini :
http://m.melayuonline.com/ind/literature/dig/2663/pakaian-tradisional-melayu-riau
Semoga berkenan 🙂 …
Saya berminat dengan salah satu baju pengantin Dayak, galerynya dimna ya.
Mohon info kesaya sebelum tanggal 6 agustus. 2016.
Terimakasih
Mbak Dyah Satuti,
Mohon maaf atas keterlambatan saya mereply, barangkali ini bisa membantu njenengan :
http://kisahasalusul.blogspot.co.id/2016/01/5-pakaian-adat-kalimantan-timur-gambar.html
Rahayu 🙂
Maaf apa saya bisa sewa baju pengantin adat batak karo?info 081291803100/ email. Amaliyah319@gmail.com
Selamat malam @ liviweddingsby,
Barusan saya tanyakan mbah google, ada penyewaan baju adat/ pengantin Batak, antara lain bisa mengunjungi web ini:
http://sanggarnusantaradotcom.blogspot.co.id/2015/12/sewa-baju-adat-batak-di-jakarta-jual.html
https://sewabajudaerah.wordpress.com/
Semoga sukses ❤ …
Mba.. ada rekomendasi penyewaan baju adat di Cirebon gak?
@ Poke,
Coba di sini : http://sewabajudaerah.blogspot.com/2014/03/sewa-baju-daerah-sewa-baju-topeng.html
Semoga cocok 🙂 …
Bisa minta kontak gak
Maaf mbak Sofiyah,
Saya tidak menyewakan baju adat, blog ini hanya menampilkan budaya Busana Nusantara, dimana sumbernya saya dapatkan dari Google 🙂 …
Salam rahayu ❤
Bangka kita punya Indonesia.. Beragam suku, adat, budaya, bahasa…
Maksutnya Bangga? Ah ya Terima kasih @ Bayu Pradana 😀
Rahayu ❤